Jika tidak sedang menonton, anda pasti sedang ditonton. Sebab drama adalah anda, saya dan secuil ruang dunia yang sedang kita bagi ini....
02 Oktober 2013

Cara Compress File Video Berkualitas HD untuk Upload ke Youtube

Anda mungkin pernah menonton video di Youtube tapi cukup terganggu dengan kualitas gambar yang terlalu rendah. Meskipun content video itu sebenarnya bagus, tapi karena kualitas gambarnya sangat rendah jadi males nerusin. Patut disayangkan, apalagi jika anda seorang videografer professional yang ingin menunjukkan karya terbaik anda seperti video wedding, misalnya. Pun sekarang Youtube sudah support HD format.

Memang ada beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas compressing video untuk bisa diupload ke Youtube. Selain batas ukuran maksimum yang sudah ditentukan oleh Youtube, bisa juga jenis encoder, aspect rasio, frame rate dan seterusnya yang mempengaruhi.


Nah, untuk itu kali ini saya mau coba sedikit berbagi bagaimana men-setting format render atau eksport video untuk diuload ke youtube dengan kualitas HD yang bagus (paling tidak menurut saya :D), tidak terlalu rendah tapi juga tidak terlalu besar untuk kebutuhan upload.


Yuk, langsung aja, di bawah ini saya contohkan active-timeline sebuah iklan commercial yang pernah saya kerjakan. Saya akan coba urutkan satu persatu setting yang saya pakai dengan menggunakan software editing Final Cut Pro 7.




1. Tekan tombol ‘FILE’ > ‘EXPORT’ > ‘USING QUICKTIME CONVERSION’ seperti       gambar di bawah-kiri ini.



2. Saat muncul dialog box ‘SAVE’ seperti gambar di kanan atas, tekan tombol ‘OPTION’ yang saya beri tanda garis bawah warna orange. Maka akan muncul dialog box ‘Movie Settings’ seperti di bawah ini, lalu tekan tombol ‘SETTING’.



3. Dengan menekan tombol ‘SETTING’ anda akan masuk ke ‘Standard Video Compression Settings seperti di bawah ini.



4. Perhatikan bagian box yang saya beri tanda garis bawah warna orange. Pada kolom pilihan ‘Compression Type’ saya gunakan H.264, ‘Key Frames’ saya pilih ‘Every’ dengan 30 frames atau bisa juga anda gunakan 24 sesuai default. Untuk ‘Data Rate’ saya pakai ‘Restrict to’ bisa diisi 1000 hingga 5000 kbits/sec. Untuk ‘Encoding’nya saya gunakan pilihan ‘Best Quality’ dengan double pass lalu klik ‘OK’ maka anda kembali ke dialog box 'Movie Setting' (gambar bawah-kiri).



5. Sekarang tekan tombol ‘SIZE’ untuk memasuki ‘Export Size Settings’ (atas kanan) dan di kolom ‘Dimensions’ kali ini cukup saya pilih HD 1280 X 720 tentunya dengan aspect ratio 16:9. Jika sudah, anda bisa centang kolom ‘ Preserve Aspect Ratio Using’ ‘Letterbox’ seperti yang tampak pada gambar di bawah-kiri, lalu klik ‘OK’.



6. Kini anda sudah kembali ke dialog box ‘SAVE’ (atas-kanan), silahkan ganti nama file sesuai keinginan anda lalu alamatkan file video yang akan anda export ke hardisk yang dikehendaki seperti gambar kanan atas lalu klik ‘SAVE’. Jika rendering selesai video anda pun siap diupload ke Youtube dengan selamat, insyaAllah... :D

Compressing file video untuk keperluan upload internet memang tidak mungkin bisa sebagus originalnya  karena akan terlalu besar dan berat. Metode yang biasa saya gunakan di atas hanya salah satu dari banyak cara lainnya. Sejauh yang saya tau, hasilnya lumayanlah untuk present via internet, hehe... Jika mau tau hasilnya, monggo bisa anda tonton DI SINI.


Silahkan dicoba, semoga bermanfaat.
Read more ...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

AddThis

follow